Puisi penyesalan di bawah ini kami akan share puisi tentang penyesalan. Semoga puisi yang akan kami share di bawah ini berguna dan bermanfaat untuk kita semua.
PUISI PENYESALAN
Di sini sekarang kuberpijak
Meratab sesal yang membeku
Menangis semua rasa sakit
Semuanya terlambat sudah
Meratab sesal yang membeku
Menangis semua rasa sakit
Semuanya terlambat sudah
Kini semua sudah menjadi debu kering
Hanya teriak yang ada hinggap
Aku sudah larut tersesal
Hanya sedih kurasa
Waktu berjalan begitu cepat seakan
Hingga aku lupa bahwa semuanya berputar bagai roda
Menggelinding mengitar hidup
Menjadi kekasih takdir di hambar biru
Tuhan kenapa semuanya begitu cepat
Ribuan jam seakan menikam detik dengan jarum
Malam dan siang bersatu memadu waktu
Meninggal senja di ufuk timur
Sekarang hitam membayang
Kesempatan dan harapan raib sudah
Aku hancur berkeping
Kosong sudah tanganku untuk kugenggam
Aku sungguh menyesal tuhan
Waktu yang kau beri ku sia siakan
Kuhabiskan ia dengan kuteguk senang
Aku menyia nyiakannya
Hingga akhirnya aku menyesal
Malam hadir membalas bintang
Menyanyikan Syair pelarut duka
Ku di sini meminta semoga tuhan sudi mendengar
Meminta agar ia takpernah meninggalkanku sendiri
Aku kadang menyesal terasa
Ingin ku ulang dan kembali pada rasa
Ingin ku kembali akan sunyi
Kunanti sesal di ruah sunyi
Andai saja bisa
Waktu bisa ku ulang
Waktu bisa ku putar
Dan kesempatan itu masih sudi ada
Aku takkan sesedih ini
Aku takkan sesakit ini
Aku takkan meratab luka yang durjana
Aku takkan menjerit meminta ampun
Sekarang semuanya sudah berubah
Aku takkan bisa kembali
Aku takkan bisa mengulang
Aku takkan bisa meminta
Hanya bisa kurangkul penyesalan di rengkuhku.
0 Response to "Puisi Penyesalan"
Posting Komentar
Berkomentarlah dengan baik dan sopan. Komentar yang mengandung spam, sara, p*rn*grafi, promosi tidak akan kami tampilkan. Terima kasih karena sudah mau membaca puisi kami.